Sabtu, 21 Desember 2019

DAMPAK PERNIKAHAN DINI, DAMPAK POSITIF DAN NEGATIFNYA



Advertisement

Pengertian pernikahan dini merupakan pernikahan yg dilakukan oleh salah satu pasangan yg mempunyai umur di bawah usia yg rata-rata di bawah 17 th. Baik cowok atau perempuan apabila belum pass usia (17 th) apabila mengakibatkan pernikahan bisa dikatakan juga sebagai pernikahan umur dini. Di Indonesia sendiri pernikahan belum pass usia ini marak berlangsung, tak cuma di desa sedangkan sedang di kota. Ada tidak sedikit aspek negatif masih positif yg mesti di hadapi diwaktu lakukan pernikahan kalau belum lumayan umur ini. Namun persiapan pernikahan guna anak di bawah 17 th pasti mesti saksikan sebaik baiknya. Hal ini lantaran bisa menurunkan mental anak jadi beralih juga kehilangan musim remajanya. Agen AduQ

Pernikahan Dini

Pernikahan dini mempunyai efek yg lumayan berbahaya kepada yg melakukannya bagus laki laki maupun untuk perempuan, sedang dekat beraneka ragam elemen seperti kesehatan, psikologi, pun mental. Walaupun pernikahan umur dini ini mempunyai resiko positif, namun di bandingkan dgn factor negatifnya pasti teramat tak adil. Bayangan tengah malam perdana yg geulis pasti nantinya dapat amat tak berguna apabila kedepan cuma ada kekhawatiran lagi tak bahagia.

Ada bermacam argumen yg menyediakan terjadinya pernikahan dini, terkadang tak di sengaja atau yg telah di rencanakan, berikut merupakan alasannya.

Faktor Ekonomi, perihal ekonomi mengarang orang sepuh menikahkan anaknya guna pria/keluarga yg lebih mapan atau cuma buat mengurangi budget hidup sehari hari.
Perjodohan, mungkin saja aspek ini telah teramat mungil yg menyediakan pernikahan dini, namun sekian banyak kasus terpenting di desa masih kampung, ini tambah terjadi.
MBA (married by accident), penyebab yg paling tidak sedikit terjadinya pernikahan umur dini, terpenting berlangsung di daerah perkotaan.
Cinta Sejati, aspek cinta sejati bisa jadi jadi argumen terakhir, di mana pasangan ini benar-benar sahih halal mencintai tambah mau cepat bersatu.
Pernikahan dini ini mempunyai efek negatif & efek positif, namun pasti butuh kita ketahui tentunya pernikahan umur dini ini teramat dilarang.

Dampak Negatif Pernikahan Dini

Dampak negatif pernikahan dini amat tidak sedikit sekali, namun ada sekian banyak yg bisa saja mesti diperhatikan apabila kamu mau mendalami lebih detail tentang pernikahan dini.

Pernikahan dini mempunyai resiko negatif, berikut yakni di antaranya :
Kehilangan musim  cukup umur kalau kelak rekan sebaya kamu menikmati liburan, sedang berangkat kumpul ke beraneka daerah, kemungkinan kamu mesti gigit jari, disaat suami atau istri kamu tak mengijinkan atau kamu sudah mempunyai bayi yg tak bisa saja di ajak berangkat jauh.
Dari segi kesehatan, terpenting kepada perempuan teramat berisiko, hamil di diwaktu umur semula belia amat sangat berbahaya pada persalinan lagi kesehatan rahim.
Pendidikan, pastinya kalau kamu menikah di umur dini dapat mengorbankan pendidikan, di mana di umur kamu bisa jadi belum sepenuhnya pasti SMA. Agen BandarQ
3 resiko negatif pernikahan dini di atas sanggup kamu mempertimbangkan sebelum membawa ketentuan mutlak ini. Selain resiko negatif, ada serta resiko positif yg bisa saja bisa kamu pertimbangkan.

Dampak Positif Pernikahan Dini

Dampak positif pernikahan dini pastinya amat mungil di bandingkan dgn efek negatifnya, namun berikut yakni perihal positif yg sanggup kamu peroleh bermula pernikahan dini.

Berpikir lebih dewasa, orang yg sudah menikah condong mempunyai pikiran yg lebih dewasa dekat aksi juga perilaku.
Lebih mandiri
Memiliki orang terkasih, pastinya kalau kamu menikahi orang yg kamu cintai.
Pernikahan dini sebaiknya dicegah & di hindari dikarenakan periode depan kamu kemungkinan lebih berpendidikan dgn memprioritaskan pendidikan serta menggali ilmu lebih-lebih dulu. Temukan ciri ciri cinta sejati kamu sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.

Berawal Kencan di Bioskop


Agen BandarQ - Awal aku mengenalnya pada saat dia mengundang perusahaan tempatku bekerja untuk memberikan penjelasan lengkap mengenai produk yang akan dipesannya. Sebagai marketing, perusahaan mengutusku untuk menemuinya. Pada awal pertemuan siang itu, aku sama sekali tidak menduga bahwa Ibu Bella yang kutemui ternyata pemilik langsung perusahaan.

Wajahnya cantik, kulitnya putih laksana pualam, tubuhnya tinggi langsing (Sekitar 175 cm) dengan dada yang menonjol indah. Dan pinggulnya yang dibalut span ketat membuat bentuk pinggangnya yang ramping kian mempesona, juga pantatnya wah sungguh sangat montok, bulat dan masih kencang

Sepanjang pembicaraan dengannya, konsentrasiku tidak 100%, melihat gaya bicaranya yang intelek, gerakan bibirnya yang sensual saat sedang bicara, apalagi kalau sedang menunduk belahan buah dadanya nampak jelas, putih dan besar

Di sofa yang berada di ruangannya yang mewah dan lux, kami akhirnya sepakat mengikat kontrak kerja. Sambil menunggu sekretaris Ibu Bella membuat kontrak kerja, kami mengobrol kesana-kemari bahkan sampai ke hal yang agak pribadi.

Aku berani bicara kearah sana karena Ibu Bella sendiri yang memulai. Dari pembicaraan itu, baru kuketahui bahwa usianya baru 25 tahun, dia memegang jabatan direktur sekaligus pemilik perusahaan menggantikan almarhum suaminya yang meninggal karena kecelakaan pesawat.

“Pak gala sendiri umur berapa”, bisiknya dengan nada mesra
“Saya umur 26 tahun, Bu!” balasku
“sudah berkeluarga?”, pertanyaannya semakin menjurus, aku sampai GR sendiri
“Belum, Bu!”

Tanpa kutanya, Ibu Bella menerangkan bahwa sejak kematian suaminya setahun lalu, dia belum mendapatkan penggantinya
“Ibu cantik, masih muda, saya rasa seribu lelaki akan berlomba mendapatkan Ibu bella”, aku sedikit memujinya
“Memang, ada benarnya juga yang Bapak Gala ucapkan, tapi mereka rata-rata juga mengincar kekayaan saya”, nadanya sedikit merendah
Tiba-tiba terdengar suara ketukan di pintu, Ibu Bella bangkit berdiri membukakan pintu, ternyata sekretarisnya telah selesai membuat kontrak kerjanya

“Kalau begitu, saya permisi pulang, Bu!, semoga kerjasama ini dapat bertahan dan saling menguntungkan”, aku segera pamit dan mengulurkan tangan
“Semoga saja”, tangannya menyambut uluran tanganku
“Terima kasih atas kunjungannya, Pak Gala ”

Cukup lama kami bersalaman, aku merasakan kelembutan tangannya yang bagaikan sutera, namun sebentar kemudian aku segera menarik tanganku, takut dikira kurang ajar. Namun naluri laki-lakiku bekerja, dengan halus aku mulai merancang strategi mendekatinya
“Oh ya, Bu Bella, sebelum saya lupa, sebagai perkenalan dan mengawali kerjasama kita, bagaimana kalau Ibu Bella saya undang untuk makan malam bersama”, aku mulai memasang jerat
“Terima kasih”, jawabnya singkat "Mungkin lain waktu, saya hubungi Pak Gala, untuk tawaran ini ”
“Saya tunggu, Bu permisi”

Aku tak mau mendesaknya lebih lanjut. Aku segera meninggalkan kantor Ibu Bella dengan sejuta pikiran menggelayuti benakku. 
Sepanjang perjalanan, aku selalu terbayang kecantikan wajahnya, postur tubuhnya yang ideal. Ah kayaknya semua kriteria cewek idaman ada padanya
Tak terasa satu bulan sejak pertemuan itu, meskipun aku sering mampir ke tempat Ibu Bella dalam kurun waktu tersebut, tapi tidak kutemui tanda-tanda aku bisa mengajaknya sekedar Dinner. Meskipun hubunganku dengannya menjadi semakin akrab


Menginjak bulan ke-2, akhirnya aku bisa mengajaknya keluar sekedar makan malam. Aku ingat sekali waktu itu malam Minggu, kami bagai sepasang kekasih, meskipun pada awalnya dia ngotot ingin menggunakan mobilnya yang mewah, akhirnya dia bersedia juga menggunakan mobil Katanaku yang bisa bikin perut mules

Beberapa kali malam Minggu kami keluar, sungguh aku jadi bingung sendiri, aku hanya berani menggenggam jarinya saja, itupun aku gemetaran, degup-degup di jantungku terasa berdetak kencang padahal hubungan kami sudah sangat dekat, bahkan aku dan dia sama-sama saling memanggil nama saja, tanpa embel-embel Pak atau Bu. 

Sampai pada malam Minggu yang kesekian kalinya, kuberanikan diri untuk memulainya, waktu itu kami di dalam bioskop Dalam keremangan, aku menggenggam jarinya, kuelus dengan mesra, kelembutan jarinya mengantarkan desiran-desiran aneh di tubuhku, kucoba mencium tangannya pelan, tidak ada respon, kulepas jemari tangannya dengan lembut. Kurapatkan tubuhku dengan tubuhnya, kupandangi wajahnya yang sedang serius menatap layar bioskop 

Dengan keberanian yang kupaksakan, kukecup pipinya Dia terkejut, sebentar memandangku Aku berpikir pasti dia akan marah, tapi respon yang kuterima sungguh membuatku kaget Dengan tiba-tiba dia memelukku, mulutnya yang mungil langsung menyambar mulutku dan melumatnya

Sekian detik aku terpana, tapi segera aku sadar dan balas melumat bibirnya, ciumannya makin ganas, lidah kami saling membelit mencoba menelusuri rongga mulut lawan Sementara tangannya semakin kuat mencengkram bahuku Aku mulai beraksi, tanganku bergerak merambat ke punggungnya, kuusap lembut punggungnya, bibirku yang terlepas menjalar ke lehernya yang jenjang dan putih, aku menggelitik belakang telinganya dengan lidahku Daftar Poker Online

“Bella, aku sayang kamu”, kubisikkan kalimat mesra di telinganya
“Gal, akupun sayang kamu”, suaranya sedikit mendesah menahan birahinya yang mulai bangkit

Dan saat tanganku menyusup ke dalam blousnya, erangannya semakin jelas terdengar Aku merasakan kelembutan buah dadanya, kenyal. Kupilin halus putingnnya, sementara tanganku yang satunya menelusuri pinggangnya dan meremas-remas pinggulnya yang sangat bahenol

Segera kubuka kancing blous bagian depannya, suasana bioskop yang gelap sangat kontras sekali dengan buah dadanya yang putih Perlahan kukeluarkan buah dadanya dari branya, kini di depanku terpampang buah dadanya yang sangat indah, kucium dan kujilat belahannya, hidungku bersembunyi diantara belahan dadanya, lidahku yang basah dan hangat terus menciumi sekelilingnya perlahan naik hingga ke bagian putingnya

Kuhisap pelan putingnya yang masih mungil, kugigit lembut, kudorong dengan lidahku Bella semakin meracau Tanganya menekan kuat kepalaku saat putingnya kuhisap agak kuat Sementara aku merasakan gerakan di celanaku semakin kuat, senjataku sudah menegang maksimal

Tanganku yang satunya sudah bergerak ke pahanya, spannya kutarik ke atas hingga batang pahanya tampak mulus, putih Kubelai, kupilin pahanya sementara mulutku mengisap terus puting buah dadanya kiri dan kanan Dan saat jariku sampai di pangkal pahanya, aku menemukan celana dalamnya Perlahan jari-jariku masuk lewat celah celana dalamnya, kugeser ke kiri, akhirnya jari-jariku menemukan rambut kemaluannya yang sangat lebat

Dengan tak sabar, kugosokkan jariku di klitorisnya sementara mulutku masih asyik menjilati puting buah dadanya yang semakin mencuat ke atas pertanda gairah nya sudah memuncak, meskipun jari-jariku sedikit terhalang celana dalamnya tapi aku masih dapat menggesek klitorisnya, bahkan dengan cepat kumasukkan jariku ke dalam celahnya yang lembat, terasa agak basah Jariku berputar-putar di dalamnya, sampai kutemukan tonjolan lembut bergerigi di dalam kemaluannya, kutekan dengan lembut G-spotnya itu, kekiri dan kekanan perlahan

“Achh Gala aku sudah nggak tahan Terus Gal oh ” Suaranya makin keras, birahinya sudah dipuncak
Tangannya menekan kepalaku ke buah dadanya hingga aku sulit bernafas, sementara tangan yang satunya menekan tanganku yang di kemaluannya semakin dalam. Akhirnya kurasakan seluruh tubuhnya bergetar, kuhisap kuat puting susunya, kumasukkan jariku semakin dalam


“Ahh oh Gal aku ke lu ar ” Kurasakan jariku hangat dan basah “Makasih Gal, sudah lama aku tak merasakan kenikmatan ini ” Aku hanya bisa diam, menahan tegangnya senjataku yang belum terlampiaskan tapi rupanya Bella sangat pengertian Dengan lincahnya dibukanya reitsleting celanaku, jari-jarinya mencari senjataku

Aku membantunya dengan menggerakan sedikit tubuhku Saat tangannya mendapatkan apa yang dicarinya, sungguh reaksinya sangat hebat “Oh besar sekali Gal aku suka aku suka barang yang besar ” Bella seperti anak kecil yang mendapatkan permen

Senjataku yang sudah kaku perlahan dikocoknya, aku merasakan nikmat atas perlakuannya, sementara tangannya asyik mengocok batang senjataku, tangan satunya membuka kancing bajuku, mulutnya yang basah menciumi dadaku dan menjilati putingku, sesekali Bella menghisap putingku. Aliran darahku semakin panas, gairah ku makin terbakar Aku merasakan spermaku sudah mengumpul di ujung, sementara kepala senjataku semakin basah oleh pelumas yang keluar

“Bella, aku sudah nggak tahan ”
“Tahan sebentar, Gal ”

Bella melepaskan jilatan lidahnya di dadaku dan langsung memasukkan senjataku ke dalam mulutnya, aku merasakan kuluman mulutnya yang hangat dan sempit Kulihat mulutnya yang mungil sampai sesak oleh kemaluanku Bella semakin kuat mengocok batang senjataku ke dalam mulutnya

Akhirnya kakiku sedikit mengejang untuk melepaskan spermaku “Awas Bell, aku mau keluar ” kutarik rambutnya agar menjauh dari batang senjataku, tapi Bella malah memasukkan senjataku ke dalam mulutnya lebih dalam, aku tak tahan lagi, kulepaskan tembakanku, 7 kali denyutan cukup memenuhi mulutnya yang mungil dengan spermaku

Bella dengan lahap langsung menelannya dan membersihkan cairan yang tertinggal di kepala senjataku dengan lidahnya Aku menarik nafas panjang mengatur degup jantungku yang tadi sangat cepat

Setelah lampu menyala kembali pertanda pertunjukan telah usai, kami sudah rapi kembali Kulihat jam di pergelangan tanganku menunjukan pukul 10 00 malam. Aku langsung mengantarnya pulang, dalam perjalanan kami tak banyak bicara, kami saling memikirkan kejadian yang baru saja kami alami bersama

Sampai di rumahnya yang mewah di bilangan Pluit, aku langsung ditariknya menuju kamar pribadinya yang sangat luas “Gal, saya belum puas, kita teruskan permainan yang tadi ” Tangannya langsung membuka kancing bajuku dan mulai membangkitkan gairah ku, sementara pikiranku semakin bingung, kenapa Bella yang tadinya kalem bisa berubah ganas begini?

Tapi pikiranku kalah dengan gairah yang mulai berkobar di dadaku, terlebih saat tangannya dengan lihai mengusap dadaku Bagai musafir seluruh tubuhku dicium dan dijilatinya dengan penuh nafsu Aku pun tak mau kalah sigap, di ranjangnya yang empuk kami bergulat saling memilin, melumat, dan saling menghisap

Saat pakaian kami mulai tertanggal dari tempatnya Kami saling melihat, aku melihat kesempurnaan tubuhnya, apalagi di daerah selangkangannya yang putih bersih, sangat kontras dengan bulu kemaluannya yang sangat hitam dan lebat Dan Bella memandangi senjataku yang mengacung menunjuk langit-langit kamar Hanya sebentar kami berpandangan, aku langsung meraih tubuhnya dan memapahnya ke ranjang

Kuletakkan hati-hati tubuhnya yang gempal dan lembut, aku mulai menciumi seluruh tubuhnya, lidahku menari-nari dari leher sampai ke jari-jari kakinya Kuhisap puting buah dadanya yang kemerahan, kujilat dan sesekali kugigit mesra Ssementara tanganku yang lain meremas-remas pinggul dan pantatnya yang sangat kenyal

Pergulatan kami semakin seru, kini posisi kami berbalikan seperti angka 69, kami saling menghisap puting dada Saat aku memainkan puting dadanya yang sudah mencuat, lidahnya menjilati putingku Aku turun menjilati perutnya, kurasakan juga perutku dijilati dan akhirnya lidah kami saling menghisap kemaluan


Aku merasakan hangat di kepala senjataku saat lidahku menari-nari menelusuri celah kemaluannya, lidahku semakin dalam masuk ke dalam celah kewanitaannya yang telah basah, kuhisap klitorisnya kuat-kuat, kurasakan tubuhnya bergetar hebat

Lima belas menit sudah kami saling menghisap, nafsuku yang sudah di ubun-ubun menuntut penyelesaian Segera aku membalikkan tubuhku Kini kami kembali saling melumat bibir, sementara senjataku yang sudah basah oleh liurnya kuarahkan ke celah pahanya, sekuat tenaga aku mendorongnya namun sulit sekali Tubuh kami sudah bersimbah peluh

Akhirnya tak sabar tangan Bella memandu senjataku, setelah sampai di pintu kemaluannya, kutekan kuat, Bella membuka pahanya lebar-lebar dan senjataku melesak ke dalam kemaluannya Kepala senjataku sudah berada di dalam celahnya, hangat dan menggigit Kutahan pantatku, aku menikmati remasan kemaluannya di batanganku Perlahan kutekan pantatku, senjataku amblas sedalam-dalamnya Gigi Bella yang runcing tertancap di lenganku saat aku mulai menaikturunkan pantatku dengan gerakan teratur

Remasan dan gigitan liang kewanitaannya di seluruh batang senjataku terasa sangat nikmat Kubalikan tubuhnya, kini tubuh Bella menghadap ke samping Senjataku menghujam semakin dalam, kuangkat sebelah kakinya ke pundakku Batang senjataku amblas sampai mentok di mulut rahimnya Puas dari samping, tanpa mencabut senjataku, kuangkat tubuhnya, dengan gerakan elastis kini aku menghajarnya dari belakang

Tanganku meremas bongkahan pantatnya dengan kuat, sementara senjataku keluar masuk semakin cepat Erangan dan rintihan yang tak jelas terdengar lirih, membuat semangatku semakin bertambah Ketika kurasakan ada yang mau keluar dari kemaluanku, segera kucabut senjataku “Pllop ” terdengar suara saat senjataku kucabut, mungkin karena ketatnya lubang kemaluan Bella mencengkram senjataku 

“Achh, kenapa Gal aku sedikit lagi”, protes Bella
Dia langsung mendorong tubuhku, kini aku telentang di bawah, dengan sigap Bella meraih senjataku dan memasukkannya ke dalam lubang sorganya sambil berjongkok

Kini Bella dengan buasnya menaik turunkan pantatnya, sementara aku di bawah sudah tak sanggup rasanya menahan nikmat yang kuterima dari gerakan Bella, apalagi saat pinggulnya sambil naik-turun digoyangkan juga diputar-putar, aku bertahan sekuat mungkin

Satu jam sudah berlalu, kulihat Bella semakin cepat bergerak, cepat hingga akhirnya aku merasakan semburan hangat di senjataku saat tubuhnya bergetar dan mulutnya meracau panjang “Oh aku puas Gal, sangat puas ” tubuhnya tengkurap di atas tubuhku, namun senjataku yang sudah berdenyut-denyut belum tercabut dari kemaluannya. Kurasakan buah dadanya yang montok menekan tubuhku seirama dengan tarikan nafasnya

Setelah beberapa saat, aku sudah merasakan air maniku tidak jadi keluar, segera kubalikkan tubuhnya kembali. Kini dengan gaya konvensional aku mencoba meraih puncak kenikmatan, kemaluannya yang agak basah tidak mengurangi kenikmatan

Aku terus menggerakkan tubuhku Perlahan gairah nya kembali bangkit, terlebih saat batang senjataku mengorek-ngorek lubang kemaluannya kadang sedikit kuangkat pantatku agar G-spotnya tersentuh Kini pinggul Bella yang seksi mulai bergoyang seirama dengan gerakan pantatku Jari-jarinya yang lentik mengusap dadaku, putingku dipilin-pilinnya, hingga sensasi yang kurasakan tambah gila

Setengah jam sudah aku bertahan dengan gaya konvensional Perlahan aku mulai merasakan cairanku sudah kembali ke ujung kepala senjataku Saat gerakanku sudah tak beraturan lagi, berbarengan dengan hisapan Bella pada putingku dan pitingan kakinya di pinggangku, kusemprotkan air maniku ke dalam kemaluannya, kami berbarengan orgasme

Sejak kejadian itu, kami sering melakukannya. Aku baru tahu bahwa gairah nya sangat tinggi, selama ini dia bersikap alim, karena tidak mau sembarangan main dengan cowok. Dia mau denganku karena aku sabar, baik dan tidak mengejar kekayaannya. Apalagi begitu dia tahu bahwa senjataku dua kali lipat mantan suaminya, tambah lengket saja gairah nya.

Jumat, 20 Desember 2019

Bertukar Pasangan Agar Lebih Nikmat


Agen BandarQ - Dia adalah anak bungsu dari lima bersaudara, ayahnya adalah seorang pejabat yang kini bersama ibunya tengah bertugas di ibukota, sedang kakak-kakaknya tinggal di berbagai kota di pulau sulawesi ini karena keperluan pekerjaan atau kuliah. Maka tinggallah Riska seorang diri di rumah tersebut, terkadang dia juga ditemani oleh sepupunya yang mahasiswi dari sebuah universitas negeri ternama di kota itu.

Sebagai anak ABG yang mengikuti trend masa kini, Riska sangat gemar memakai pakaian yang serba ketat termasuk juga seragam sekolah yang dikenakannya sehari-hari. Rok abu-abu yang tingginya beberapa senti di atas lutut sudah cukup menyingkapkan kedua pahanya yang putih mulus, dan ukuran roknya yang ketat itu juga memperlihatkan lekuk body tubuhnya yang sekal menggairahkan.
Penampilannya yang aduhai ini tentu mengundang pikiran buruk para laki-laki, dari yang sekedar menikmati kemolekan tubuhnya sampai yang berhasrat ingin menggagahinya. Salah satunya adalah Parno, si tukang becak yang mangkal di depan gang rumah Riska. Parno, pria berusia 40 tahunan itu, memang seorang pria yang berlibido tinggi, birahinya sering naik tak terkendali apabila melihat gadis-gadis cantik dan seksi melintas di hadapannya.
Sosok pribadi Riska memang cukup supel dalam bergaul dan sedikit genit termasuk kepada Parno yang sering mengantarkan Riska dari jalan besar menuju ke kediaman Riska yang masuk ke dalam gang.
Suatu sore, Riska pulang dari sekolah. Seperti biasa Parno mengantarnya dari jalan raya menuju ke rumah. Sore itu suasana agak mendung dan hujan rintik-rintik, keadaan di sekitar juga sepi, maklumlah daerah itu berada di pinggiran kota YK. Dan Parno memutuskan saat inilah kesempatan terbaiknya untuk melampiaskan hasrat birahinya kepada Riska. Ia telah mempersiapkan segalanya, termasuk lokasi tempat dimana Riska nanti akan dikerjai. Parno sengaja mengambil jalan memutar lewat jalan yang lebih sepi, jalurnya agak jauh dari jalur yang dilewati sehari-hari karena jalannya memutar melewati areal pekuburan.
“Lho koq lewat sini Pak?”, tanya Riska.
“Di depan ada kawinan, jadi jalannya ditutup”, bujuk Parno sambil terus mengayuh becaknya.
Dengan sedikit kesal Riska pun terpaksa mengikuti kemauan Parno yang mulai mengayuh becaknya agak cepat. Setelah sampai pada lokasi yang telah direncanakan Parno, yaitu di sebuah bangunan tua di tengah areal pekuburan, tiba-tiba Parno membelokkan becaknya masuk ke dalam gedung tua itu.
“Lho kenapa masuk sini Pak?”, tanya Riska.
“Hujan..”, jawab Parno sambil menghentikan becaknya tepat di tengah-tengah bangunan kuno yang gelap dan sepi itu. Dan memang hujan pun sudah turun dengan derasnya. Daftar Poker Online

Bangunan tersebut adalah bekas pabrik tebu yang dibangun pada jaman belanda dan sekarang sudah tidak dipakai lagi, paling-paling sesekali dipakai untuk gudang warga. Keadaan seperti ini membuat Riska menjadi semakin panik, wajahnya mulai terlihat was-was dan gelisah.
“Tenang.. Tenang.. Kita santai dulu di sini, daripada basah-basahan sama air hujan mending kita basah-basahan keringat..”, ujar Parno sambil menyeringai turun dari tempat kemudi becaknya dan menghampiri Riska yang masih duduk di dalam becak.
Bagai tersambar petir Riskapun kaget mendengar ucapan Parno tadi.
“A.. Apa maksudnya Pak?”, tanya Riska sambil terbengong-bengong.
“Non cantik, kamu mau ini?” Parno tiba-tiba menurunkan celana komprangnya, mengeluarkan penisnya yang telah mengeras dan membesar.
Riska terkejut setengah mati dan tubuhnya seketika lemas ketika melihat pemandangan yang belum pernah dia lihat selama ini.
“J.. Jaangan Pak.. Jangann..” pinta Riska dengan wajah yang memucat.
Sejenak Parno menatap tubuh Riska yang menggairahkan, dengan posisinya yang duduk itu tersingkaplah dari balik rok abu-abu seragam SMU-nya kedua paha Riska yang putih bersih itu. Kaos kaki putih setinggi betis menambah keindahan kaki gadis itu. Dan di bagian atasnya, kedua buah dada ranum nampak menonjol dari balik baju putih seragamnya yang berukuran ketat.
“Ampunn Pak.. Jangan Pak..”, Riska mulai menangis dalam posisi duduknya sambil merapatkan badan ke sandaran becak, seolah ingin menjaga jarak dengan Parno yang semakin mendekati tubuhnya.
Tubuh Riska mulai menggigil namun bukan karena dinginnya udara saat itu, tetapi tatkala dirasakannya sepasang tangan yang kasar mulai menyentuh pahanya. Tangannya secara refleks berusaha menampik tangan Parno yang mulai menjamah paha Riska, tapi percuma saja karena kedua tangan Parno dengan kuatnya memegang kedua paha Riska.
“Oohh.. Jangann.. Pak.. Tolongg.. Jangann..”, Riska meronta-ronta dengan menggerak-gerakkan kedua kakinya. Akan tetapi Parno malahan semakin menjadi-jadi, dicengkeramnya erat-erat kedua paha Riska itu sambil merapatkan badannya ke tubuh Riska.
Riska pun menjadi mati kutu sementara isak tangisnya menggema di dalam ruangan yang mulai gelap dan sepi itu. Kedua tangan kasar Parno mulai bergerak mengurut kedua paha mulus itu hingga menyentuh pangkal paha Riska. Tubuh Riska menggeliat ketika tangan-tangan Parno mulai menggerayangi bagian pangkal paha Riska, dan wajah Riska menyeringai ketika jari-jemari Parno mulai menyusup masuk ke dalam celana dalamnya.


“Iihh..”, pekikan Riska kembali menggema di ruangan itu di saat jari Parno ada yang masuk ke dalam liang vaginanya.
Tubuh Riska menggeliat kencang di saat jari itu mulai mengorek-ngorek lubang kewanitaannya. Desah nafas Parno semakin kencang, dia nampak sangat menikmati adegan ‘pembuka’ ini. Ditatapnya wajah Riska yang megap-megap dengan tubuh yang menggeliat-geliat akibat jari tengah Parno yang menari-nari di dalam lubang kemaluannya.
“Cep.. Cep.. Cep..”, terdengar suara dari bagian selangkangan Riska. Saat ini lubang kemaluan Riska telah banjir oleh cairan kemaluannya yang mengucur membasahi selangkangan dan jari-jari Parno.
Puas dengan adegan ‘pembuka’ ini, Parno mencabut jarinya dari lubang kemaluan Riska. Riska nampak terengah-engah, air matanya juga meleleh membasahi pipinya. Parno kemudian menarik tubuh Riska turun dari becak, gadis itu dipeluknya erat-erat, kedua tangannya meremas-remas pantat gadis itu yang sintal sementara Riska hanya bisa terdiam pasrah, detak jantungnya terasa di sekujur tubuhnya yang gemetaran itu. Parno juga menikmati wanginya tubuh Riska sambil terus meremas remas pantat gadis itu.

Selanjutnya Parno mulai menikmati bibir Riska yang tebal dan sensual itu, dikulumnya bibir itu dengan rakus bak seseorang yang tengah kelaparan melahap makanan.
“Eemmgghh.. Mmpphh..”, Riska mendesah-desah di saat Parno melumat bibirnya. Dikulum-kulum, digigit-gigitnya bibir Riska oleh gigi dan bibir Parno yang kasar dan bau rokok itu. Ciuman Parno pun bergeser ke bagian leher gadis itu.
“Oohh.. Eenngghh..”, Riska mengerang-ngerang di saat lehernya dikecup dan dihisap-hisap oleh Parno.
Cengkeraman Parno di tubuh Riska cukup kuat sehingga membuat Riska sulit bernafas apalagi bergerak, dan hal inilah yang membuat Riska pasrah di hadapan Parno yang tengah memperkosanya. Setelah puas, kini kedua tangan kekar Parno meraih kepala Riska dan menekan tubuh Riska ke bawah sehingga posisinya berlutut di hadapan tubuh Parno yang berdiri tegak di hadapannya. Langsung saja oleh Parno kepala Riska dihadapkan pada penisnya.
“Ayo.. Jangan macam-macam non cantik.. Buka mulut kamu”, bentak Parno sambil menjambak rambut Riska.
Takut pada bentakan Parno, Riska tak bisa menolak permintaannya. Sambil terisak-isak dia sedikit demi sedikit membuka mulutnya dan segera saja Parno mendorong masuk penisnya ke dalam mulut Riska.
“Hmmphh..”, Riska mendesah lagi ketika benda menjijikkan itu masuk ke dalam mulutnya hingga pipi Riska menggelembung karena batang kemaluan Parno yang menyumpalnya.
“Akhh..” sebaliknya Parno mengerang nikmat. Kepalanya menengadah keatas merasakan hangat dan lembutnya rongga mulut Riska di sekujur batang kemaluannya yang menyumpal di mulut Riska.

Riska menangis tak berdaya menahan gejolak nafsu Parno. Sementara kedua tangan Parno yang masih mencengkeram erat kepala Riska mulai menggerakkan kepala Riska maju mundur, mengocok penisnya dengan mulut Riska. Suara berdecak-decak dari liur Riska terdengar jelas diselingi batuk-batuk.
Beberapa menit lamanya Parno melakukan hal itu kepada Riska, dia nampak benar-benar menikmati. Tiba-tiba badan Parno mengejang, kedua tangannya menggerakkan kepala Riska semakin cepat sambil menjambak-jambak rambut Riska. Wajah Parno menyeringai, mulutnya menganga, matanya terpejam erat dan..
“Aakkhh..”, Parno melengking, croot.. croott.. crroott..
Seiring dengan muncratnya cairan putih kental dari kemaluan Parno yang mengisi mulut Riska yang terkejut menerima muntahan cairan itu. Riska berusaha melepaskan batang penis Parno dari dalam mulutnya namun sia-sia, tangan Parno mencengkeram kuat kepala Riska. Sebagian besar sperma Parno berhasil masuk memenuhi rongga mulut Riska dan mengalir masuk ke tenggorokannya serta sebagian lagi meleleh keluar dari sela-sela mulut Riska.
“Ahh”, sambil mendesah lega, Parno mencabut batang kemaluannya dari mulut Riska.
Nampak batang penisnya basah oleh cairan sperma yang bercampur dengan air liur Riska. Demikian pula halnya dengan mulut Riska yang nampak basah oleh cairan yang sama. Riska meski masih dalam posisi terpaku berlutut, namun tubuhnya juga lemas dan shock setelah diperlakukan Parno seperti itu.
“Sudah Pak.. Sudahh..” Riska menangis sesenggukan, terengah-engah mencoba untuk ‘bernego’ dengan Parno yang sambil mengatur nafas berdiri dengan gagahnya di hadapan Riska.

Nafsu birahi yang masih memuncak dalam diri Parno membuat tenaganya menjadi kuat berlipat-lipat kali, apalagi dia telah menenggak jamu super kuat demi kelancaran hajatnya ini sebelumnya. Setelah berejakulasi tadi, tak lama kemudian nafsunya kembali bergejolak hingga batang kemaluannya kembali mengacung keras siap menerkam mangsa lagi.
Parno kemudian memegang tubuh Riska yang masih menangis terisak-isak. Riska sadar akan apa yang sebentar lagi terjadi kepadanya yaitu sesuatu yang lebih mengerikan. Badan Riska bergetar ketika Parno menidurkan tubuh Riska di lantai gudang yang kotor itu, Riska yang mentalnya sudah jatuh seolah tersihir mengikuti arahan Parno.
Setelah Riska terbaring, Parno menyingkapkan rok abu-abu seragam SMU Riska hingga setinggi pinggang. Kemudian dengan gerakan perlahan, Parno memerosotkan celana dalam putih yang masih menutupi selangkangan Riska. Kedua mata Parno pun melotot tajam ke arah kemaluan Riska. Kemaluan yang merangsang, ditumbuhi rambut yang tidak begitu banyak tapi rapi menutupi bibir vaginanya, indah sekali.


Parno langsung saja mengarahkan batang penisnya ke bibir vagina Riska. Riska menjerit ketika Parno mulai menekan pinggulnya dengan keras, batang penisnya yang panjang dan besar masuk dengan paksa ke dalam liang vagina Riska.
“Aakkhh..”, Riska menjerit lagi, tubuhnya menggelepar mengejang dan wajahnya meringis menahan rasa pedih di selangkangannya.
Kedua tangan Riska ditekannya di atas kepala, sementara ia dengan sekuat tenaga melesakkan batang kemaluannya di vagina Riska dengan kasar dan bersemangat.
“Aaiihh..”, Riska melengking keras di saat dinding keperawanannya berhasil ditembus oleh batang penis Parno. Darah pun mengucur dari sela-sela kemaluan Riska.
“Ohhss.. Hhsshh.. Hhmmh.. Eehhghh..” Parno mendesis nikmat.
Setelah berhasil melesakkan batang kemaluannya itu, Parno langsung menggenjot tubuh Riska dengan kasar.
“Oohh.. Oogghh.. Oohh..”, Riska mengerang-ngerang kesakitan. Tubuhnya terguncang-guncang akibat gerakan Parno yang keras dan kasar. Sementara Parno yang tidak peduli terus menggenjot Riska dengan bernafsu. Batang penisnya basah kuyup oleh cairan vagina Riska yang mengalir deras bercampur darah keperawanannya.
Sekitar lima menit lamanya Parno menggagahi Riska yang semakin kepayahan itu, sepertinya Parno sangat menikmati setiap hentakan demi hentakan dalam menyetubuhi Riska, sampai akhirnya di menit ke-delapan, tubuh Parno kembali mengejang keras, urat-uratnya menonjol keluar dari tubuhnya yang hitam kekar itu dan Parno pun berejakulasi.

“Aahh..” Parno memekik panjang melampiaskan rasa puasnya yang tiada tara dengan menumpahkan seluruh spermanya di dalam rongga kemaluan Riska yang tengah menggelepar kepayahan dan kehabisan tenaga karena tak sanggup lagi mengimbangi gerakan-gerakan Parno.
Dan akhirnya kedua tubuh itupun kemudian jatuh lunglai di lantai diiringi desahan nafas panjang yang terdengar dari mulut Parno. Parno puas sekali karena telah berhasil melaksanakan hajatnya yaitu memperkosa gadis cantik yang selama ini menghiasi pandangannya dan menggoda dirinya.
Setelah rehat beberapa menit tepatnya menjelang Isya, akhirnya Parno dengan becaknya kembali mengantarkan Riska yang kondisinya sudah lemah pulang ke rumahnya. Karena masih lemas dan akibat rasa sakit di selangkangannya, Riska tak mampu lagi berjalan normal hingga Parno terpaksa menuntun gadis itu masuk ke dalam rumahnya.
Suasana di lingkungan rumah yang sepi membuat Parno dengan leluasa menuntun tubuh lemah Riska hingga sampai ke teras rumah dan kemudian mendudukkannya di kursi teras. Setelah berbisik ke telinga Riska bahwa dia berjanji akan datang kembali untuk menikmati tubuhnya yang molek itu, Parno pun kemudian meninggalkan Riska dengan mengayuh becaknya menghilang di kegelapan malam, meninggalkan Riska yang masih terduduk lemas di kursi teras rumahnya.

Kamis, 19 Desember 2019

Nikmatnya Bercinta Dengan Wanita Hamil


Agen BandarQ - Nama sepupu gue ini adalah Monika dan suaminya Budi, gue memanggil sepupu gue itu dengan sebutan mbak Monika karena dia lebih tua dari gue. dia adalah pengantin baru dan tengah hamil. gue berangkat ke kota S pada hari sabtu dan langsung menuju rumah mbak Monika. sampai dirumahnya gue langsung disambut dengan baik .

“ lama ya gak jumpa” ucap gue.
“ya, terakhir kali kita ketemu 1 tahun lalu”.
“waahh… sudah hamil mbak?” tanya gue ke dia.
“iya nih, udah jalan 5 bulan ” jawab dia.
“tambah seksi aja mbak” canda gue.
“hehe.. bisa aja kamu ini”.. “ngomong-ngomong mas budi kemana? kok sepi amat”, tanya gue.
“oh.. dia lagi kerja, ntar lagi pulang” jawab dia. “oh ya.. kamar kamu di belakang ya” tambahnya.
“oke.. aku langsung kekamar ya”..

sampai dikamar, gue langsung tiduran, tiba-tiba setan menghampiri pikiran gue. gue langsung menghayal mbak Monika tadi yang lagi hamil,

“seksi dan montok banget.. gimana ya rasanya kalau gue entotin dia? pasti mantap” ucap gue dalam hati.
Tak terasa gue ketiduran dan tiba-tiba gue dibangunin oleh mas budi untuk makan malam, kamipun langsung makan malam bertiga. selesai makan gue pamit untuk melanjutkan tidur, karena masih ngantuk habis perjalanan tadi siang. gue langsung kekamar untuk tidur,

Tengah malam gue terbangun karena kebelet ke kamar mandi. setelah selesai dari kamar mandi, gue mendengar suara wanita yang sedang mendesah seperti sedang ML. gue cari sumber suara tadi dan ternyata suara itu bersal dari kamar mbka Monika dan mas budi.

Gue langsung lihat apa yang sedang terjadi didalam kamar, gue lihat dari atas pintu yang ada celah kecil sambil berdiri diatas kursi. dan ternyata yang gue lihat adalah mbak Monika yang sedang telanjang bulat sedang nungging dan mas budi yang sama-sama telanjang sedang entotin mbak Monika dari belakang.

Pemandangan yang sangat indah. gue tontonin mereka berdua yang sedang bersenggama sampai tak terasa jika gue sedang nonton mereka selama 1 jam sambil berdiri. setelah selesai gue langsung ke kamar mandi lagi untuk onani karena sesudah tidak tahan lagi dengan yang gue lihat barusan. setelah hasrat gue tersalurkan gue langsung tidur kembali.

pagi harinya gue lihat mas budi lagi bersiap-siap kerja. tiba-tiba mas budi berkata “di.. titip mbak citranya ya, mas mau keluar kota ada tugas kerja selama 2 minggu” .
“oke mas” ucap gue. setelah mas budi pergi, gue pun pergi untuk magang didaerah itu. gue pulang sore sampai dirumah gue ketuk pintu karena pintunya terkunci, lama sekali mbak Monika membuka pintunya.
Setelah 10 menit mbak Monika membuka pintu dengan hanya memakai handuk yang melilit tubuh seksinya itu. hal itu membuat gue jadi bengong melihat tubuhya.  Daftar Poker Online

“heh.. liat apa? seksi kan?” tanya mbak Monika mengagetkan gue
 “hehe… iya mbak, seksi banget”jawab gue
sampai di kamar gue masih membayangkan mbak Monika yang memakai handuk tadi, gue langsung membuka laptop dan gue tonton film porno yang memenuhi laptop gue. gue tonton sambil onani dikamar dan membayangkan gue lagi ngentot dengan mbak Monika.

Malam harinya gue makan malam bersama mbak Monika, setelah makan gue langsung ke kamar lagi. pada jam 9 gue keluar kamar dan gue pun terkejut banget dengan apa yang gue lihat sekarang. mbak Monika lagi telanjang sambil nonton film porno diruang tamu sambil meremas-remas toketnya dan meraba-raba selangkangannya.

Tampaknya dia sangat menikmatinya sampai-sampai dia tidak menyadari kalo gue sedang asik menonton apa yang dia lakukan. gue langsung hampiri dia dari belakang dan gue langsung meremas-remas toket gedenya dari belakang.


Dia terkejut karena ada yang meremas toketnya dari belakang “di.. apa yang kamu lakukan” tanya dia. “tenang mbak, aku akan memuaskan mbak malam ini” jawab gue sambil meremas toketnya. dan nampaknya dia setuju, karena dia menikmati apa yang gue lakukan. gue remas-remas toketnya dan gue pilin putingnya.
“ahh…” desahnya.
Gue langsung pindah kesampingnya, gue langsung melumat toketnya seperti bayi yang sedang menyusu. gue melumat toketnya sambil meraba-raba perut buncitnya, sampailah tangan gue keselangkangannya, gue raba-raba dan dia tampak sangat menikmatinya.

Gue pindah ke depannya sambil jongkok gue jilati memeknya, tercium bau khas memek wanita. gue masukkan lidah gue ke memeknya sambil gue remas toketnya. 5 menit gue diposisi itu dan diapun orgasme yang pertama. kami beristirahat sejenak mengumpulkan tenaga.

Setelah selesai istirahat dia yang gantian menjilati kontol gue, dia masukkan kontol gue ke mulutnya. rasanya seperti melayang diposisi itu. “pindah kekamar yuk mbak?” ucap gue..

“oke, tapi gendong ya?” jawab dia dengan manja. Gue langsung gendong dia menuju kamarnya.
sampai dikamar gue tidurin dia dikasurnya. gue lumat bibirnya. kami saling melumat bibir. gue lepas lumatan gue dibibirnya dan gue tanya “Sudah siap mbak?” sambil menunjuk kontol gue.

Dan dia mengerti apa yang gue katakan “oke,, puasin mbak malam ini ya?” jawab dia.
Gue langsung mengambil posisi, gue angkat kedua kakinya keatas dan gue langsung tancapkan kontol gue yang lumayan besar ke memeknya.

Blesss… langsung menancap semua diikuti erangan dia. langsung due entot dia dengan tempo lambat. perlahan gue tingkatkan tempo, semakin cepat gue entot memeknya sambil meremas kedua tokenya
“aahhhh…… hmmmm… lebih cepat sayaaaaangg…” ucap dia.

Gue langsung percepat genjotan gue, 5 menit kemudia dia orgasme yang kedua. gue cabut kontol gue, dan suruh mbak Monika untuk nungging, karena gue ingin mencoba posisi kesukaan gue “doggy style”.

Dari belakang terlihat semua, pantatnya yang semok banget, anusnya, dan memeknya yang sudah memerah membuat gue bergairah lagi. gue langsung tancapkan kontol gue dari belakang. sambil gue remas toketnya, gue langsung genjot dengan tempo cepat. mbak Monika sangat menikmati permainan ini. dia hanya mengeluarkan erangan-erangan kenimatan.

30 berlalu kami masih diposisi itu, tampaknya mbak Monika sekarang kuat banget. beberapa menit kemudian dia berkata “sayang…. aa…a..aku mau nyampeeekk.. nih…” mendengar seperti itu langsung gue percepat lagi genjotan gue,

Dan tiba-tiba kontol gue serasa dijepit keras banget dan terasa hangat sekali, rupanya dia orgasme lagi yang ketiga. tapi gue masih belum orgasme sekalipun, gue tidak memikirkan mbak Monika yang sudah lelah gue masih genjot dia dengan cepat, dan 5 menit kemudian “aahhh….” gue semburin sperma gue semua kedalam memeknya.
Merasa kelelahan kamipun tidur bersama dalam keadaan telanjang.

Pagi harinya gue terbangun dan mbak Monika sudah tidak ada lagi, setelah ku cari ternyata dia sedang didapur menyiapkan sarapan pagi. gue menghampiri dia masih dalam keadaan telanjang bulat karena ku pikir hanya kami yang ada dirumah ini.
Dari belakang kulihat mbak Monika hanya memakai daster tipis transparan dan tidak memakai apa-apa lagi. 
Gue langsung peluk dia dari belakang, gue remas-remas toketnya, gue tempelin kontol gue yang sudah mengeras ke belahan pantatnya,

Terasa sekali karena dia tidak memakai celana dalam. dari belakang gue cium dia. gue angkat daster bawahnya, gue masukin kontol gue dari belakang. kamipun bercinta lagi didapur, gue genjot dia dari belakang dan dia sambil memasak.
Gue genjot selama 10 kamipun sampai klimaks bersamaan, gue semburin sprema gue ke memeknya lagi. 
Setelah itu kami memutuskan untuk mandi bersama. didalam kamar mandi gue sabunin mbak Monika gue sambil gue remas-remas toketnya.


Setelah mandi kami sarapan bersama. masih dalam keadaan telanjang bulat kami sarapan. jam 8 gue berangkat untuk magang, sebelum berangkat kami saling cium layaknya suami istri.
Kami melakukan percintaan ini hampir setiap hari selama 2 minggu. sebelum sarapan pagi, setelah pulang magang, malam hari kami terus melakukan percintaan ini. minimal kami melakukannya 2 kali sehari, entah itu diruang tamu, dapur.

Kamar mandi, kamar mbak Monika, atau dikamar gue. kami melakukannya. sampai 2 minggu dan mas budi pulang dia tidak tahu apa yang sudah kami lakukan selama 2 minggu tanpa dirinya.kadang kami masih melakukannya ketika mas budi dirumah. kami melakukannya secara diam-diam.

Ketika mas budi kerja atau pada malam hari ketika mas budi terlelap tidur. pernah kami melakukannya setelah mas budi dan mbak Monika selesai bercinta, karena mbak Monika tidak puas dengan permainan mas budi, mbak Monika diam-diam ke kamar gue dan membangunkan gue untuk bercinta lagi dengan gue.

Gue dirumah mbak Monika selama 3 bulan dan selama itu gue dan mbak Monika hampir setiap hari bercinta. itu juga berguna untuk membantu kelancaran kelahiran bayinya nanti karena wanita yang melakukan senggama saat sedang hamil bisa membantu proses persalinannya nanti.

Setelah 3 bulan gue pamit pulang ke mereka berdua, tapi sebelum pulang gue minta hadiah perpisahan dari mbak Monika untuk bercinta lagi dengan gue. untunglah mas budi kerja sampai malam hari ini jadi, kami bisa bercinta seharian, ketika lelah kami berhenti istirahat lalu melakukannya lagi sampai mas budi pulang malam harinya.


Rabu, 18 Desember 2019

Kapan Saat Tepat Memakai Pelumas Vagina?


Agen BandarQ - Hubungan intim seharusnya menjadi aktivitas menyenangkan bagi pasangan. Namun, pada beberapa kondisi, hubungan intim dapat menimbulkan rasa sakit, dan dibutuhkan pelumas vagina untuk meminimalkan rasa tidak nyaman.

Salah satu faktor yang menyebabkan hubungan seksual terasa tidak nyaman adalah vagina kering. Vagina yang kering menyebabkan penetrasi sulit dilakukan. Kondisi ini bisa disebabkan oleh pertambahan usia, atau saat seorang wanita memasuki masa menopause.

Mengurangi Gesekan
Selain faktor usia, vagina kering juga bisa disebabkan oleh penurunan hormon estrogen. Penyebab menurunnya hormon estrogen antara lain karena pasca melahirkan dan menyusui, merokok, penyakit imunitas, terapi pada kanker, dan setelah melakukan prosedur pengangkatan ovarium.

Di samping faktor alami, salah satu faktor yang juga kerap memicu vagina kering yaitu kebiasaan membersihkan vagina dengan sabun atau cairan pencuci khusus (vaginal douche). Alih-alih membuat vagina menjadi bersih, hal itu justru dapat memengaruhi keseimbangan kimiawi vagina sehingga timbul peradangan.

Fungsi Pelumas Vagina
Pelumas vagina umumnya digunakan sebagai pelicin untuk mempermudah penetrasi atau mengurangi efek gesekan saat melakukan hubungan seksual, masturbasi, ataupun saat menggunakan alat bantu seksual. Jika Anda mengalami vagina kering, pelumas vagina bisa digunakan sebelum hubungan seksual dilakukan. 

Pelumas vagina juga digunakan pada beberapa pemeriksaan atau prosedur medis, yang melibatkan tindakan memasukkan alat ke dalam vagina, misalnya USG transvaginal.

Jenis Pelumas Vagina
Produk-produk pelumas vagina yang dijual di pasaran terbuat dari bahan dasar yang berbeda-beda, antara lain:

Air
Sebagian besar produk pelumas terbuat dari bahan dasar air (water-based lubricants). Pelumas jenis ini relatif aman digunakan karena tidak akan merusak lapisan kondom. Di antara pelumas jenis yang lain, pelumas berbahan dasar air lebih populer karena aman digunakan pada kulit, tidak mengotori seprei, dan mudah dibersihkan dengan air setelah digunakan.

Silikon
Pelumas berbahan dasar silikon umumnya tidak mengandung air. Bahan-bahannya pun sangat minim, tak lebih dari empat jenis bahan. Pelumas ini bisa bertahan lebih lama dibanding yang berbahan dasar air, karena tidak dapat diserap kulit, sehingga sensasi di kulit juga akan terasa berbeda.


Minyak
Beberapa produk pelumas vagina berbahan dasar minyak dapat memicu kerusakan, membuat lubang ataupun mengurangi elastisitas dari kondom lateks. Itu sebabnya, pelumas ini tidak disarankan untuk digunakan saat berhubungan seksual dengan menggunakan kondom.

Penggunaan Pelumas Vagina
Pelumas vagina dapat membantu Anda lebih menikmati hubungan seksual, dengan meminimalkan gesekan dan mencegah luka atau iritasi. Jika Anda merasa perlu menggunakan pelumas vagina, gunakanlah dengan bijak. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter mengenai kondisi vagina yang kering dan penanganan yang tepat. Daftar Poker Online

Pelumas vagina tidak menyebabkan risiko efek samping yang serius. Kasus iritasi vagina akibat pelumas juga bukan merupakan kasus yang umum terjadi. Sebelum menggunakannya, pastikan Anda selalu membaca label kemasan untuk mengetahui cara penggunaan yang tepat. Jika merasa tidak cocok dengan produk pelumas tertentu, segera ganti dengan merek lain.

Pelumas vagina tidak dapat dimanfaatkan sebagai pereda nyeri atau iritasi di daerah vagina, misanya pada menopause. Konsultasikan dengan dokter untuk mengatasi keluhan ini. Hindari penggunaan bahan-bahan lain yang berisiko menyebabkan iritasi vagina, seperti cuka, yoghurt, losion, sabun mandi dan lain-lain.

Senin, 16 Desember 2019

4 Tips Agar Bercinta Posisi Doggy Style


Agen BandarQ - Agar tidak cepat bosan di ranjang, tidak ada salahnya untuk berkreasi bersama pasangan dengan uji coba posisi seks yang lebih menantang seperti doggy style. Menariknya lagi, selain memperluas portofolio petualangan asmara Anda, doggy style juga bisa bantu membakar kalori lebih banyak ketimbang si posisi klasik misionaris. Penasaran ingin mencoba? Berikut panduan terbaik untuk mempraktekkan posisi seks doggy style yang dijamin panas menggoda.

Menurut Sara Nasserzadeh, seorang terapis seks asal California, posisi seks doggy style termasuk posisi yang cukup memacu adrenalin sekaligus menguatkan ikatan batin antara Anda dan pasangan. Ketika pasangan pria masuk dari belakang, penetrasinya akan lebih dalam sehingga bisa memicu orgasme yang lebih terasa fantastis, beber Nasserzadeh. Daftar Poker Online

Nah untuk sesi bercinta dengan doggy style yang lebih menggairahkan, contek tips-tips berikut ini

Wanita memosisikan diri seperti hendak merangkak
Untuk melakukan posisi seks doggy style, wanita perlu memosisikan diri seperti hendak merangkak. Pertama-tama berlututlah dan tumpu badan Anda ke depan dengan kedua tangan. Anda bisa menaruh bantal di bawah lutut untuk menghindari tekanan berlebih yang bisa mengakibatkan sakit lutut.

Untuk pria, mulai dengan berlutut persis di belakang bokongnya. Anda bisa berpegangan pada pinggang wanita untuk memungkinkan dorongan penetrasi yang lebih dashyat.

Merangsang klitoris
Orgasme wanita dapat dicapai dengan merangsang klitoris. Nah, doggy style adalah solusi yang baik untuk membantu pasangan wanita Anda mendapatkan klimaks impiannya. Posisi ini memungkinkan pria untuk merangsang klitoris, baik secara langsung dan tidak langsung ketika senggama. Yang wanita pun juga bisa merangsang klitorisnya sendiri dengan permainan jarinya atau dengan bantuan vibrator, apabila pasangan pria Anda sedang sibuk memainkan payudara atau memberikan cupangan nakal.


Merangsang payudara
Agar sesi bercinta lebih panas, pria bisa memberikan rangsangan pada payudara maupun puting sembari tetap penetrasi. Anda juga bisa bantu mengarahkan tangan si dia untuk menggoda payudara Anda untuk memberi tahu rangsangan seperti apa yang Anda inginkan. Hmm.. Ternyata multitasking itu tidak selalu buruk, ya!

Ekspresikan diri dengan cara Anda
Posisi doggy style memang menggoda. Namun, akan lebih menggairahkan jika Anda melakukan berbagai variasi lain sebagai bentuk ekspresi diri. Misalnya mendesah, membisikkan rayuan nakal nan menggoda, dan hal lainnya yang biasanya segan dilakukan saat bercinta dengan bertatapan muka.

Minggu, 15 Desember 2019

Dengan Cara Licik Mendapat Kenikmatan


Agen BandarQ - Perkenalkan Namaku Shinta, Kejadian ini bermula ketika Perusahaan expor-impor milik ayahku mengalami kebangkrutan karena selisih mata uang Dolar dan rupiah begitu tinggi sehingga ayahku menanggung hutang ratusan juta rupiah pada rekanan bisnisnya. Karena tak kuat menanggung stres akibat tekanan, ayahku meninggal dunia sebab Hypertensi akut.

Rumah & 2 mobil kami terpaksa dijual untuk melunasi hutang hutang tersebut. aku serta Ibuku ahirnya pindah kerumah kontrakan dgn sisa uang yg ada untuk modal hidup. Hal ini merupakan pukulan berat bagiku Sebab dari kecil aku sudah terbiasa hidup senang dan mewah tetapi aku berusaha untuk berdaptasi.

Setelah beberapa bulan bekerja, musibah kedua menimpa kami lagi, Ibuku yg telah tua mendadak kambuh lagi penyakit ginjalnya, kali ini lebih parah karena sudah biasa lama tak kontrol kesehatan lagi. Menurut dokter ibuku harus segera menjalani operasi ginjal dalam minggu itu atau tidak ada harapan lagi bila ditunda. Yang membuatku jadi pusing adalah masalah biayanya yang besar.

Seluruh tabunganku yg tersedia hanya cukup untuk biaya rumah sakitnya saja sedang untuk operasinya masih butuh belasan juta rupiah. Sesuatu ini aku ceritakan pula pada Indri kawan baikku siapa tahu dia dapat menolongku.

“Silahkan Masuk..! ” terdengar suara dari balik pintu yg kuketuk…, eeh… Shinta, silahkan duduk Shinta… Tanpa ragu akupun duduk dikursi tamu yg berhadapan dengan meja kerja Om Lamhok yg mewah.

“ada yang bisa kubantu…? ” tanya Om Lamhok sembari menatap nakal kearahku. aku oleh sebab itu agak gugup dan sedikit berkeringat. Tanpa membuang waktu aku ceritakan masalahku untuk meminjam duit untuk dana operasi ibuku sebesar 20 juta . Sejenak kulihat Om Lamhok berdiam diri, tapi kulihat lagi dia tersenyum licik sembari menyimak badanku pada dalam.

“aku menunggumu bila berubah pikiran Shinta…! ” selintas masih sempat kudengar suara Om Lamhok sebelum pergi… dasar kemaluan, kataku lagi. Dirumah kutumpahkan semua kekesalanku dgn menangis sepuas puasnya, sepertinya aku tak punya pilihan lagi, jika tak cepat dioperasi ibuku akan menyisih tapi dipilihan lain saya harus menyerahkan keperawananku pada Bandot curang yang mengincar keindahan badanku.

Tak terdapat cara lain untuk mendapatkan uang sebesar itu, Demi kesembuhan ibuku ahirnya kuputuskan untuk menjumpai Om Lamhok lagi keesok harinya. Dgn memakai seragam seksi dengan rok mini yg ketat, jam 10 pagi aku datangi lagi ruangan kantor Om Lamhok yang bersebelahan dengan ruangan

“Ayo masuk Shinta.., kita selesaikan urusan kita. ”kata Om Lamhok sembari menarik lenganku & menutup gerbang kamar Hotel. Begitu pintu terkunci Om Lamhok Langsung memelukku merapat ketembok, rupanya napsunya sudah tak tertahankan lagi melihat kemulusan kulit badanku. saya sedikit berontak ketika Tangan Om Lamhok mulai meraba pahaku yg putih, Mataku melotot marah padanya. Hampir saja kutampar wajahnya yang klimis itu.

“Ingat perjanjian kita Shinta, keinginanmu telah aku penuhi.. sekarang aku bebas menikmati keindahan badanmu.! ” kata Om Lamhok sembari kembali mengangkat rok miniku jadi menampakan kemulusan pahaku lalu menjamahinya… oughhhh.. aaahh.. entah kemana keangkuhan dan kesombonganku selama tersebut,

Kali ini aku tidak berdaya melawannya, aku memang sudah terikat perjanjian tersebut dan badanku saat ini ialah miliknya. saya hanya dapat memejamkan mata ketika kurasakan tangan Om Lamhok mulai rajin menyusuri pahaku sampai kepangkal atas.. aah, Rasanya aku ingin menagis saja tapi air mataku tak ada yg keluar. 

“wah.. badanmu kadang benar benar mulus serta indah Shinta.., sungguh beruntung aku dapat menikmatinya… he.. he.. ” bakpao montok om Lamhok melotot memandangi buah dadaku. Secara reflek tanganku berusaha menutupi akses dadaku yg terbuka itu namun Om Lamhok yang sudah biasa berpengalaman langsung menangkap ke-2 tanganku dan membentangkannya lebar lebar. Mataku terpejam tidak sanggup menahan malu, selama ini belum pernah tersedia laki laki yg berani menjamahku oleh karena itu saya sangat galak menjaganya, akan tetapi kali ini aku tak berdaya menolaknya.


Badanku mengelinjang gelinjang menutup birahi karena cumbuan Om Lamhok di dadaku, secara bergantian Om Lamhok menghisap hisap kedua puting dadaku yang kenyal tersebut bagaikan bayi yg kehausan.

“oohh… oohhhh… ooohhhhhh”suara rintihanku tak bisa lagi kutahan. Bandot tua ini betul benar pintar merangsangku. Kemaluanku mulai terasa basah dibuatnya. Perlahan kurasakan Om Lamhok mulai membuka resleting gaun miniku & melorotkannya kebawah, tak lama celana dalamku pun menyusul lepas sehingga badanku yg indah sudah tidak tertutup selembar benangpun. aku mengeluh pasrah ketika Om Lamhok mendorongku hingga jatuh terlentang diatas kasur.

Sembari berjalan mendekat dia melepas pakaiannya satu persatu. Setelah dia menggagas celana dalamnya tampak olehku kemaluannya yg sudah menegang dari tadi. Gila, ternyata kemaluannya gede juga, saya tak keji menatapnya. javcici.com Dibentangkannya kedua belah pahaku di depan wajahnya.

Tatapan matanya sangat mengerikan saat memeriksa daerah selangkanganku yg dibadani bulu bulu halus, seolah-olah seperti monster lapar yg siap memangsaku. Om Lamhok membenamkan wajahnya di dalam selangkanganku, dengan penuh nafsu dia melahap dan mencucup hisap kemaluanku yg sudah basah itu, lidahnya dgn liar menjilati dinding kemaluan dan klitorisku. aku terpekik pekik mungil dibuatnya,

Bandot tua itu benar licik ingin merenggut kecantikan badanku luar di Perlakuannya tepat membuat diriku serasa terbang, badanku menggelinjang-gelinjang geli diiringi erangan nikmat yg terdesak. Sampai akhirnya kurasakan otot badanku mengejang dahsyat, aku mencapai orgasme pertamaku. Cairan kemaluanku tak dapat lagi kubendung.

“ha.. ha.. ha… tak perlu menangis nona cantik, kau sudah kuperawani saat tersebut, lebih baik nikmati aja kemaluanku ini. ” ejek Om Lamhok sembari mulai dari menggoyg bokongnya maju mundur perlahan. Kemaluan Om Lamhok kurasakan terlalu besar menusuk Kemaluanku yang masih sempit, setiap gesekan kemaluan Om Lamhok menimbulkan rasa nyeri yg membuatku merintih rintih, tetapi buat Om Lamhok terasa nyaman luar biasa sebab Kemaluannya tercepit erat oleh memek Shinta yang sedang rapat serta baru ditembus perawannya. Inilah nikmatnya makan perempuan perawan muda yang selama itu membuat Om Lamhok oleh karena itu ketagihan.

Semakin lama gagang Kemaluan Om Lamhok Bertambah lancar keluar masuk menggesek Kemaluanku olehkarena itu cairan pelumas Kemaluanku start keluar dengan alamiah, rasa sakit dikemaluanku semakin berkurang, rintihanku perlahan mulai hilang berganti dengan suara napas yg berirama dan terengah engah.

Tua bangka tersebut ternyata memang brilian membangkitkan nafsuku. hisapan hisapan lidahnya pada putingku menyebabkan benda tersebut makin mengeras sekadar. Bagai manapun juga saya merupakan manusia normal yang pula punya napsu birahi, sadar atau tidak aku mulai terbawa tenteram sambil permainannya, tak terdapat guna menolak. lebih indah kunikmati saja perkosaan ini.

“Ooooh…, oooouugh…, aahhmm…, ssstthh! ”. erangan panjang tampak daripada mulutku yg mungil. walhasil saya biarkan diriku terbuai dan larut dalam goygan birahi Om Lamhok. aku memalu mata mencoba merasai perasaan itu, kubaygkan yg lumayan mencumbui badanku itu adalah lelaki muda idamanku. Kemaluannya kini mulai dari meluncur selesai sampai menyentuh rahimku. saya mengerang setiap kali dia menyodokkan kemaluannya. Gesekan demi gesekan, sodokan per sodokan sungguh membuatku terlena.

Semakin menikmati perkosaan tersebut, aku tak perduli lagi orang ini sesungguhnya ialah Bandot uzur yang telah merenggut kehormatanku. Darah perawanku kurasakan start mengalir menongol membasahi seprai dibawah bokongku. Rasa sakitku kini mulai hilang. Sekali lalu bergoyg menyebadaniku bibirnya tidak henti-hentinya melumat bibir serta pentil buah dadaku, tangannyapun tekun menjamahi tiap lekuk badanku oleh karena itu membuatku menggeliat geliat kenikmatan.

Rintihan panjang ahirnya keluar lagi dari mulutku ketika mulai mencapai orgasme, sekujur badanku mengejang kaum detik sebelum melemas balik. Keringat bercucuran membasahi badanku yg polos itu sehingga kulitku yg putih bersih kelihatan mengkilat membuat Bandot tersebut semakin bernapsu menggumuliku.

Birahi Om Lamhok semakin menggila melihat badanku yang demikian cantik dan terbuka itu tergeletak berserah tak berdaya di hadapannya dgn ke-2 paha yg halus mulus terkangkang & bibir tempik yg comel tersebut menjepit dgn tertib pedalaman kemaluannya yg pas raksasa itu. Sungguh ironi benar-benar, perempuan muda secantik aku tertekan mendapatkan kesenangan sebagaimana itu bukan dengan kekasihku, akan tetapi dgn orang asing yang sedang memperkosaku.

Aku mengenakan kembali baju dan rok miniku setelah lebih setengah jam membersihkan badanku. Dalam keadaan rapi aku tampak dari kamar mandi, Kulihat Om Lamhok masih hidup di Sofa sembari memegang botol minuman.  

“aku ingin pulang Om… perjanjian kalian sudah selesai..! ” kataku sembari meraih tas imut milikku lebih dari meja.

“Belum selesai Shinta… aku tetap belum puas…! ” tanda Om Lamhok sembari berdiri menghampiriku.

“Tapi.. bukankah Om Lamhok tadinya sudah memperoleh keperawananku.. sesuai dgn kesepakatan kita..! ” kataku sekali lalu menepiskan tangan Om Lamhok yg berwarung menjamah dadaku.

“Memang benar.. tapi saya merasa belum puas..! ” kata Om Lamhok tersenyum kurang ajar.

“aku tidak mau lagi Om… aku mau pulang …! kataku sembari melangkah cepat menuju pintu menongol kamar. Daftar Poker Online

“Shinta… aku akan menelpon ke Bank serta membatalkan cek yg kuberikan padamu apabila kamu menolaknya..! ” Ancam Om Lamhok sedikit keras. Langkahku jadi terhenti karena ancamannya, pikiranku jadi kalut, kemaluan* tersebut benar betul licik.. Bila aku menolaknya dan Om Lamhok membatal cek tersebut dgn menelpon bank, maka akan sia sialah pengorbananku ini. Om Lamhok meleset mendekatiku dan meyentuh bahuku.

“Bagaimana, lu bersedia melayaniku lagi..? tanyanya sembari mengait pinggangku yg langsing. Aah… benar sahih sialan renta bangka ini, aku tak berdaya menolaknya. Kupikir pikir untuk apa lagi jual mahal, toh aku sudah biasa tak putri lagi. Akhirnya dgn berat hati saya hanya dapat menganggukkan kepala.
“Sekali ini aja Om… “kataku singkat.
“Oke… no problem.. ”kata Om Lamhok senang sekali.

Tanpa basa basi lagi Om Lamhok sinambung membuka kancing pin bajuku dan melepaskannya kelantai jadi nampaklah BHku yang berwarna merah jambu. Dengan kasar BH itu ditariknya sunyi oleh karena itu buah dadaku yg putih bersih kembali terkuak luhur menampakan kemulusan kulitku yang tersembunyi. aku memaki maki pada hati tanpa mampu berbuat sesuatu untuk mencegahnya. Buah dadaku yg sudah terbuka lebar itu tepat diserang Om Lamhok dgn bernapsu, lumatan lumatannya makin menggila. Badanku menggelinjang gelinjang geli menyudahi birahi sebab serangannya.


” Hooouuugghhh… aahhh.. hooouuugghhh.. ” Hisapan hisapan lidahnya di puting ekses dadaku menerbitkan benda itu makin meningkat saja. aku memejamkan pacar pasrah berusaha menikmati sentimen itu, kubaygkan yg padahal mencumbui badanku ini merupakan lelaki yuana.

Sepanjang Jalan, aku cuma diam membisu disamping Om Lamhok yang mengemudikan mobil, aku masih sakit hati padanya yg telah berhasil memperdayaiku, Badanku habis habisan dikerjainya, Kemaluanku sedang terasa sakit akibat paksaannya bersebadan, bagian badanku yg tersembunyipun penuh dgn warna merah bekas cupangannya terutama dibagian buah dada dan paha putihku.

Yang lebih menyakitkan lagi Om Lamhok mengambil celana dalamku tanpa siap kutolak, katanya setiap hawa yg berhasil diperawaninya hendak dikoleksi celana dalamnya bersama bercak-bercak darah perawan yang masih menempel. Sudah puluhan koleksi disimpannya. Terpaksa Saat itu saya pulang dengan menggunakan gaun tanpa celana dalam.

“Bila kamu butuh duit lagi, kamu bisa hubungi aku lagi Shinta… tentunya engkau tidak keberatan khan, memberikan kesedapan badanmu itu… he.. he… “kata Om Lamhok sebelum aku turun daripada mobilnya. aku diam sekadar sembari berlalu darinya, telah pukul 6 sore saat saya tiba didepan rumah 

Ternyata hampir seharian aku dikerjai bandot tua tersebut. Suatu saat bakal kubalaskan dendamku ini, akan kuhabiskan hartanya, tunggulah tak hendak lambat lagi saat itu bakal tiba, situ kudu bayar mahal kenikmatan yg kau dapat dari kemulusan badanku.

Tak ada pelanggan yg kecewa dgn kecantikan serta kemulusan badanku plus layanan istimewa. Hanya lelaki berduit saja yang dapat menjamah keindahan badanku ini

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com
domino99,